Jumat, 09 Maret 2012

Sebenarnya hobi mancing sudah dekat dengan dunia anak-anak. Lihat saja, sekarang ini banyak TK ataupun sekolah dasar yang mengenalkan alam dan sekitarnya secara langsung. Salah satu obyek pengenalan yang paling mudah adalah ikan yang hidup di alamnya. Nah, mulai mempelajari ikan inilah, awal dari seorang anak ingin tahu bagaimana cara menangkap. Rasa penasaran anak terjawab yaitu dengan cara memancing. Nah kegiatan ekstrakulier dalam edukasi dalam sekolah merupakan salah satu pengaruh terhadap anak nantinya dalam menggemari hoby memancing.
Pendorong lain yang menyebabkan anak-anak menggemari mancing adalah keluarga. Faktor keluarga berperan besar bagaimana si anak mencintai mancing.Bila sejak kecil anak-anak diajak mancing sama keluarga, maka memori kebahagian memancing akan terekam terus hingga dewasa. Jangan heran sebagaian besar para pancinger tua, ketika ditanya awal muasal menggemari mancing biasanya dari faktor orang tua yang mengajaknya sejak kecil. Nah bila anda ingin mempunyai generasi penerus yang menggemari mancing seperti yang anda miliki mulailah sekarang mengenalkan mancing kepada anak-anak kita.
Faktor lain yang bisa menyebabkan anak menggemar mancing adalah faktor lingkungan alam seperti dekat dengan sungai, rawa, setu, danau, pemancingan atau laut. Kondisi geografis secara langsung mengajari manusia bagaimana harus hidup dan beraktifitas. Munculnya aktifitas seorang bocah menggemari mancing karena kondisi geografis alam mendukungnya. Bayangkan ketika masih masa kanak-kanak sering berinteraksi dengan dengan alam dan para pancinger, secara otomotis hobi memancing langsung menempel di benak anak-anak. Apalagi ketika anak-anak tersebut mencoba memancing dan umpannya di makan, maka kegembiraan akan di dapatnya. Nah, soal memancing yang dijalani orang dewasa sebenarnya juga sederhana seperti anak kecil yaitu mendapat ikan lalu tertawa hahaha.
JIka sejak kecil anak kita diperkanalkan dengan mancing dan bergaul dengan alam, maka anak tersebut akan tumbuh dewasa dan memiliki wawasan dalam menjaga alam. Bila negeri ini memiliki jutaan manusia yang berkualitas dan tetap berwawasan dalam menjaga alam, maka alam akan memberikan terbaik kepada kita juga.***Marcus W Nugroho. masmarkus@gmail.com

0 komentar:

Posting Komentar