Herman “Mbah Toman” Kuncen Toman Lampung
Herman pemandu mancing ikan snakehead di Lampung. Orang supel, ramah dan sederhana. Gesit dan lincah untuk menyiapkan semua kebutuhan berburu snakehead fish.
Herman Guide Fishing |
Dikalangan pancinger
snakehead Indonesia, nama Herman atau yang sering dipanggil dengan nama
mbah toman sudah tidak asing lagi. Ia salah satu pancinger yang berjiwa
sederhana namun mau menuntun pancinger untuk menemukan impian mendapat
ikan-ikan snakehead seperti toman. Meski dirinya tak menganggap guide fishing
namun para pancinger yang datang kepadanya dan memberi gelar padanya sebagai
pemandu memancing toman di wilayah
Lampung.
“Entah bagaimana cerita mereka para pancinger di berbagai
wilayah Indonesia pada kenal saya. Mungkin mereka suka ngobrol di forum
internet soal mancing toman dan yang pasti mereka akan tanya siapa yang bisa
dihubungi di Lampung. Nah lantaran waktu itu sekitar 5 tahun kebelakang tak
banyak yang menggemari mancing casting seperti sekarang, maka banyak yang
meminta saya untuk memandunya,” cerita Herman.
Tatkala banyak kawan yang mengajak memancing toman, ia pun
sibuk mempersiapkan semua peralatan memancing dan logistik makanan untuk wild
fishing. Dengan kelincahannya mempersiapkan semua logistik dan sikapnya yang
ramah disertai pintar mancing casting membuat siapapun akan senang jika mancing bersamanya. Lantaran kegesitannya apalagi tatkala
memancing, akhirnya banyak orang memberi gelar Herman Mbah Toman. Banyak
pancinger mengatakan dialah kuncen mancing toman di wilayah Lampung. Meski banyak yang
mengatakan demikian namun Herman dengan rendah hati tak mau di sebut demikian.
“Saya hanya pancinger biasa bukan kuncen,”katanya serius.
Meski dia menolak gelar guide mancing toman dan gelar kuncen
toman, namun para pancinger snakehead yang memberikan gelar tersebut yang
akhirnya melekat pada dirinya. Setiap pancinger snake head dari berbagai
wilayah Indonesia yang datang ke Lampung bersama Herman, pasti mereka akan mengatakan bahwa peran Herman
sangat tinggi baik dalam persiapan logistic sampai mendapat ikan. “Persahabatan
sehobi membuat saya banyak saudara. Itulah yang saya ambil dalam setiap kawan
yang mau memburu ikan toman di wilayah GPM maupun Indolampung. Persahabatan
nilainya lebih tinggi dibandingkan nilai uang yang diberi,” katanya kepada
berita Mancing.
Kecintaan memang toman sudah ia jalani sejak 10 tahun
belakangan ini. Lantaran memancing toman di alam liar yan jauh dari rumah maka
Herman mengajak orang sekitar lebung untuk menjadi rekan memancingnya. Herman
lalu banyak kenal dengan warga yang sehobi dan bila mana kemalaman maka dirinya
menginap warga saat malam hari. “Tak kenal maka tak sayang. Nah dengan saya
kenal akrab dengan warga, maka tatkala malam kita bisa menginap dirumahnya, Pak
Markus tahukan bagaimana warga setempat yaiu pak Amin menyambut kita dengan
akrab, itulah hasil dari hidup berteman,” cerita Herman sangat filosofis.
Kini dikala era tehnologi serba cepat, nama Herman Mbah
Toman tetap naik tinggi, namun tetap dirinya menganggap hanya seorang yang
memiiki hobi memancing tidaklah lebih. Kesederhanaan pancinger ini ternyata
yang membuat dirinya bahagia tatkala memancing bersama kawan-kawannya.***bm
Salute buat Om Herman..............
BalasHapuswah salut deh, tak kenal maka tak sayang. Salam kenal, semoga majalah berita mancing makin hangat di komunitas casting toman di Indonesia
BalasHapus